Day 16 The Power of Parang

Tidak terasa separuh perjalanan saya dalam 30 days Indonesia sudah terlewati. Hari ini sudak masuk ke paruh kedua 30 days Indonesia, perjalanan saya menggunakan kain Indonesia untuk kegiatan harian saya.

Hari ini saya memilih Batik Parang yang terkenal dari Jawa. Batik ini dulunya hanya digunakan dalam acara-acara penting bagi orang-orang penting seperti Raja. Namun dalam perkembangannya batik ini sekarang bisa digunakan oleh siapa saja di kalangan apa pun juga.

Saya hanya melilitkan kain tersebut dari daerah dada dan mengikatnya. Lalu saya menambahkan aksen leather belt untuk membentuk pinggang saya. Karena bagian torso atas saya sangat terbuka, saya menambahkan kemeja tanpa lengan berwarna hitam tanpa saya kancingkan. sepatunya: shelley clog buatan saya untuk label Pusaka.

Sehari  ini saya mendapatkan banyak pujian atas penampilan ini. Mungkin karena motifnya yang sangat tegas dan sangat berkesan powerful atau mungkin karena padu padannya yang pas dan enak dilihat.

Setelah meeting di pagi hari, makan siang dengan keluarga dan gagal meeting di sore hari. Saya pulang ke rumah, bersiap-siap untuk berangkat ke bandara untuk mengantar kedua orang tua saya kembali ke Bandung, kota kelahiran saya.

Sampai jumpa Papa dan Mama. Semoga berkat selalu menyertai kalian di Bandung.

Enjoy..