Thursday, August 28, 2014

Day 17 Kain Inuh dari Lampung Menemani Hari yang Panjang

Jadwal yang padat merayap sedang terjadi dalam hari-hari saya. Hmmm kebingungan mau pakai baju apa juga terus berlanjut.

Untungnya saya masih memiliki Kain Inuh dari Lampung sebagai pengisi hari saya. Kain inuh dari bahan merserized cotton ini saya dapatkan di Sanur Festival beberapa hari yang lalu. Kain Inuh ini memiliki warna yang cerah dengan motif bunga dan isen (mahkota adat Lampung). Saya memadukannya dengan T shirt boxy warna abu2 yang bagian depannya saya masukan ke dalam sarung saya sedangkan sisa separuh di bagian belakang saya biarkan keluar. Jadi mirip pantat bebek.

Hari ini saya tidak bisa mengantar Dj ke sekolah. Jadi Dj diantar Ao menggunakan motor. Rasanya seharian ini saya sangat merindukan Dj di sela-sela kesibukan saya..

Acara hari ini dimulai dengan meeting jam 9 pagi lalu setelah banyak keputusan diambil untuk toko baru kami, akhirnya moment yang saya tunggu, makan siang... Sepertinya satu bulan terakhir ini berat saya sedikit bertambah.. Yah mungkin ini menjadi ide untuk tantangan lain bulan depan.

Setelah meeting akhirnya selesai, sekitar jam 2, salah satu peserta meeting yang pernah tinggal cukup lama di Kyoto Jepang menyuguhkan musik cantik dari alat musik sakuhachi. Sakuhachi sendiri adalah seruling bambu khas Jepang dari bahan bambu yang cukup tebal.

Setelah mendengarkan alunan musik dari seruling bambu di pinggir pantai, kami pun mulai berfoto-foto. Sudah cukup lama kami tidak berfoto bersama seperti saat tersebut...
Akhirnya hampir seluruh keluarga studio Jambi  berkumpul dan menyumbangkan senyum manis bagi photo tersebut. ditambah lagi dengan kepala toko dan teman-teman kami dari Jepang: Kanoko dan Eldwen.

Saya sempat pulang ke rumah, walaupun saya cukup terlambat kembali dari kantor. Saya harus menjemput Dj dan Ao untuk menghadiri pameran cat air yang diadakan oleh Kolcai atau Komunitas Lukis Cat Air di Bentara Budaya. Saya banyak bertemu banyak teman-teman dari berbagai komunitas disana, termasuk dari Urban Sketchers Bali dan juga dari komunitas lain di Bali dan juga teman-teman lama saya dari Bandung.

Suasana malam itu terasa sangat hangat, dan tamu-tamu dari Pithecanthropus Bali menambah ceria hari saya atas kedatangannya. Congrats my friends who exhibit their artworks here...


Pulang dari pameran kami dijamu makan malam di Arena Sports Bar di bilangan Sanur. Kami mengucapkan salam perpisahan bagi Kanoko yang besok akan memulai studinya di Solo selama setahun. Cheers, sampai jumpa lagi Kano.

It's been a very busy day with goodness..


 Enjoy..




No comments:

Post a Comment